cookieChoices = {}; Review : Wandeuk Langsung ke konten utama

Review : Wandeuk



RESENSI
Wandeuk

Judul                      : Wandeuk

Penulis                    : Kim Ryeo - ryeong

Penerjemah              : Seini Intanalia Zalukhu

Penyunting               : Starin Sani

Penerbit                  : PT Bentang Belia

Tanggal Terbit           : 2012

Kota Terbit              : Yogyakarta

Jumlah Halaman        : 254 halaman

Kategori                  : Novel Terjemahan

Lebar                     : 19 cm


·         Merupakan novel terjemahan buatan Kim Ryeo - ryeong dengan penerbit yaitu Changbi Publisher Inc. South Korea pada tahun 2008.


Kim Ryeo – ryeong adalah salah satu siswa lulusan Creative Writing, Seoul Institude of the Art yang berhasil menciptakan kisah – kisah menarik. Novel Wandeuk ini yang telah difilmkan pada tahun 2011 ini mendapatkan predikat buku bestseller serta memperoleh penghargaan Changbi Prize for Young Adult Fiction. 


            Novel ini menggambarkan kehidupan seorang remaja bernama Do Wandeuk yang sederhana dan tidak sempurna. Keadaan ayah dan pamannya yang cacat  menjadi bukti kekejaman dunia pada hidupnya. Namun hal itu tidak menjadi masalah baginya sampai ia bertemu dengan Lee Ddongju, guru sekaligus gurunya.


Kisah Wandeuk yang dipenuhi dengan pertengkaran kocak dengan gurunya dan haru dari ibu yang kembali mengisi kehidupannya yang hilang menjadi daya tarik pada novel ini. Tak hanya itu saja, para pembaca juga akan dilayangkan ke dunia Wandeuk yang unik. Isi hati dari Wandeukpun diulaskan secara menarik oleh Kim Ryeo – ryeong.


Buku ini sangat menarik bagi kalangan remaja. Bahasa yang sederhana dan blak – blakan memudahkan remaja untuk mengetahui isi cerita. Sudut pandangan yang dipakaipun juga unik sehingga patut menjadi refensi bacaan.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cerpen Remaja : Perubahan Karena Cinta

Ke-mustahil-an "Apa pendapatku tentang pria ? Aku benci pria . Tidak perlu tanya kenapa, semua wanita pasti sudah tahu kalau pria adalah makhluk paling tidak tahu sopan santun. Aku benar -  benar mau mual ketika aku melihat salah satu dari kaum mereka yang makan sambil berjalan. Beruntungnya, makanan itu tidak mau ditelan begitu saja oleh pria yang memegangnya, sehinga ia memilih untuk terjun bebas ke aspal. Tapi apa daya, takdir mengatakan jika dia harus ditelan...oleh pria. Makanan yang jatuh itu ditelan lagi oleh pria itu. Dan, bukan hanya itu saja. Banyak fakta yang bisa aku jelaskan tentang kebiasaan pria yang jorok. Seperti mengupil sembarangan atau pipis sembarangan. Itu benar - benar menakutkan. Ya Rab, aku bahkan tidak pernah memikirkan hal sejorok itu." Anisa mengetik semua kata - kata itu spontan layaknya sedang mengerjakan tugas bahasa Inggris dari guru paling killer sekalipun. Tanpa ada satu rasa berdosa dan diakhiri dengan satu hem...

Lirik Terlalu Lama Sendiri

Kunto Aji - Terlalu Lama Sendiri Sudah terlalu lama sendiri   Sudah terlalu lama aku asyik sendiri   Lama tak ada yang menemani rasanya   Pagi ke malam hari tak pernah terlintas di hati   Bahkan di saat sendiri aku tak pernah merasa sepi   Sampai akhirnya kusadari aku tak bisa terus begini   Aku harus berusaha tapi mulai darimana   S udah terlalu lama sendiri   Sudah terlalu lama aku asyik sendiri   Lama tak ada yang menemani rasanya   Sudah terlalu asyik sendiri   Sudah terlalu asyik dengan duniaku sendiri   Lama tak ada yang menemani rasanya   Teman-temanku berkata yang kau cari seperti apa   Ku hanya bisa tertawa nanti pasti ada waktunya   Walau jauh dilubuk hati aku tak ingin terus begini   Aku harus berusaha tapi mulai dari mana   Sudah terlalu lama sendiri   Sudah terlalu lama aku asyik sendiri   Lama tak ada yang menemani rasanya   Sudah terlalu asyi...